Pemkot metro Archives

09/01/ 2021

Pemkot Metro Gelar Rakor Bulan Januari 2020

DIARY.CO.ID -Pemerintah Daerah Kota Metro menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) bulan Januari Tahun 2020, di Aula Pemerintah Kota Metro, Kamis (09/01/2020). Rapat koordinasi dihadiri oleh Walikota Metro Achmad Pairin, Wakil Walikota Metro Djohan, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Metro A. Nasir, para Asisten, para Staf Ahli, para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kota Metro, serta Camat dan Lurah se-Kota Metro. Rakor kali ini dikoordinasikan oleh Sekda Kota Metro yang membahas berbagai laporan dari instansi vertikal yang terkait, yaitu mengenai BPJS Kesehatan yang walaupun anggarannya bertambah, akan tetapi tidak mengurangi jumlah kepesertaan BPJS di Kota Metro saat ini mencapai 82,82%. BPJS juga meminta kerja sama dengan Puskesmas dan RS untuk menggunakan aplikasi BPJS agar lebih mudah untuk mengakses peserta BPJS. Dalam rakor, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) juga membahas mengenai inflasi tahunan mencapai 2,97% dan angka kemiskinan mencapai 8,68% pada tahun 2019. Dukcapil berharap pada rakor bulan Februari ada waktu untuk mensosialisasikan aplikasi untuk Sensus Penduduk Tahun 2020,” terangnya. Achmad Pairin menanggapi tentang angka kemiskinan yang pada tahun 2019 yang mencapai 8,68 %, tahun 2018 mencapai 9,14 %, tahun 2017 mencapai 9,8 %. “Di dalam rencana kita mempunyai target paling tinggi mencapai 7,5%, harapan pada tahun 2024 kita harus bisa mencapai angka tersebut,” terang Pairin. Selain itu, Badan SAR…

08/06/ 2020

Hari Jadi Kota Metro ke-83, Pemkot Rayakan dengan Teleconferece

DIARY.CO.ID – Pemerintah Kota Metro merayakan hari jadi Kota Metro yang ke-83 tahun. Pelaksanaan perayaan ini dilakukan secara teleconference di OR Setda, Senin (08/06/20). Tampak hadir dalam acara pelaksanaan perayaan tersebut Walikota Metro Achmad Pairin, Wakil Walikota Metro Djohan, Sekda Metro A. Nasir beserta jajarannya. Achmad Pairin memaparkan bahwa, dengan adanya Perda Kota Metro Nomer 11 tahun 2002 tentang penetapan hari jadi Kota Metro adalah Pergantian nama dari Desa Trimulyo menjadi Metro pada 19 Juni 1937. “Dalam perjalanan Kota Metro terus mengalami perkembangan mulai dari ibukota Kabupaten Lampung Tengah, Kota administratif dan menjadi daerah tingkat II Kota Madya Metro yang diresmikan oleh Menteri Dalam Negeri tanggal 27 April tahun 1999 di Jakarta,” papar Pairin. Teleconference Walikota Metro Dalam sambutannya Pairin mengatakan, walau pelaksana upacara peringatan hari jadi Kota Metro ke-83 secara virtual dalam situasi pandemi Covid-19. Momentum ini dimaksudkan sebagai upaya menanamkan semangat persatuan dan kesatuan rasa memiliki, kecintaan dan kebanggaan, terhadap Kota Metro, serta dapat dijadikan sebagai sarana, introspeksi dan evaluasi atas apa yang telah sedang dan akan dilakukan. “Tema kegiatan ini yaitu, Metro membangun dengan tatanan normal baru, untuk pemulihan ekonomi menuju masyarakat sejahtera. Dengan ini diharapkan mampu memotivasi dan menggelorakan semangat pengabdian bagi seluruh Aparatur Pemerintah dan masyarakat, untuk bersama-sama bersatu bergotong-royong membangun Kota…

04/06/ 2020

1750 Paket Sembako Senilai 90 Ribu Didistribusikan di Metro, Warga Tebus Murah 45 Ribu Saja

Penyerahan Simbolis Paket sembako dari Walikota Metro ke Masyarakat DIARY.CO.ID – Pemerintah Kota Metro melalui dinas perdagangan gelar pasar murah hal ini berkaitan dengan dampak ekonomi Covid-19, acara berlangsung di Aula Kelurahan Ganjar Agung Kecamatan Metro Barat, Kamis (04/06/20). Walikota Metro Achmad Pairin mengatakan, gelaran pasar murah ini merupakan program dari Gubernur Lampung dalam meringankan ekonomi masyarakat dari dampak Covid-19. ” pasar murah ini program dari pak Gubenur, dan akan dilaksanakan diseluruh kecamatan Kota Metro. sebanyak 1750 paket sembako akan didistribusikan melalui lurah, semoga ini bisa membantu masyarakat di Kota Metro,” ucapnya. Taufik Hidayat Asisten II Ekonomi Pembangunan Provinsi Lampung, menuturkan bahwa, dampak dari virus ini sangat mempengaruhi pada sektor ekonomi. “Covid-19 ini menyerang sektor ekonomi, tak terkecuali Provinsi Lampung, perkembangan ekonomi global berkaitan satu sama lain. Terjadi penurunan ekonomi seperti hotel, wisatawan dan supermarket yang mengakibatkan banyak para pekerja dirumahkan dan menurunnya nilai beli masyarakat,” ungkapnya.Satu paket sembako untuk didistribusikan berisikan beras sebanyak 5 kg, gula pasir 2 kg, tepung terigu 1 kg dan minyak goreng 1 liter, dengan harga jual Rp. 90.000. Setelah didistribusikan oleh Gubenur warga cukup menebus dengan harga 45.000. (PA)

20/11/ 2019

Anggaran Pendapatan Daerah Metro Tahun 2020 Bertambah Rp 52 M

DIARY.CO.ID – Anggaran Pendapatan Daerah (APD) Kota Metro Tahun 2020 ditargetkan meningkat sebesar 5,9 persen. Hal tersebut disampaikan oleh Walikota Metro Achmad Pairin saat Rapat Paripurna di Ruang Rapat Paripurna DPRD setempat, Rabu (20/11/2019). Dalam sambutannya Achmad Pairin menyampaikan jika pendapatan Kota Metro tahun 2020 direncanakan akan meningkat 52 Miliar dari tahun 2019 yang berjumlah Rp.888 Miliar. “Pada tahun 2020 nanti, kami merencanakan Pendapatan Daerah naik 52 Miliar. Kenaikan tersebut terjadi pada pos Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar 25,1 persen, dan untuk lain-lain pendapatan daerah yang sah sebesar 40,7 persen,” tuturnya. Namun, Pairin juga menyampaikan bahwa dana perimbangan mengalami penurunan sebesar 3 persen, yaitu pada pos Dana Alolasi Khusus (DAK) Fisik. “Ya, penurunan tersebut disebabkan kebijakan pemerintah pusat untuk pemerataan DAK fisik untuk pemerintah Kabupaten/Kota se-Indonesia,” ungkapnya. Akan tetapi, Ia mengatakan bahwa akan ada kenaikan pada Dana Insentif Daerah (DID) sebesar Rp.32 Miliar. “Meskipun ada penurunan pada DAK, namun ada berita yang cukup menggembirakan, yaitu ada kenaikan DID sebesar Rp.32 Miliar dibandingkan tahun 2019,” tandasnya. Dia juga mengatakan, dari kenaikan DID tersebut artinya pembangunan di Kota Metro dinilai cukup berhasil, terutama dalam sektor pendidikan, kesehatan, sanitasi, stunting, dan ketepatan waktu pelaporan pelaksanaan pembangunan. “Dengan demikian, Penggunaan Dana Insentif Daerah ini nantinya akan dialolasikan kembali untuk kegiatan-kegiatan…

14/11/ 2019

Akses Jalan Pintu Masuk Taman Kihajar Dewantara Metro Ambrol

DIARY.CO.ID – Kondisi Akses jalan pintu masuk ke Taman Kihajar sangat memprihatikan, dan mengancam keselamatan pengunjung maupun masyarakat, pasalnya jalan menuju pintu masuk ambrol, dan hanya tersisa dua jengkal untuk lalu-lalang. Taman Kihajar Dewantara Metro yang terkenal sebagai taman edukasi dan ramai dikunjungi oleh pelajar. Berlokasi di perbatasan Lampung Timur dengan Kota Metro tepat berada di kelurahan Iringmulyo Metro Timur. Hasil pantauan tim Diary.co.id dilapangan, Kondisi jalan pintu masuk ke Taman Kihajar Dewantara Metro benar sangat memperihatinkan, askes jalan ambrol hingga ke tepi sungai, pengunjung yang berdatangan hanya menggunakan secuil tepi jalan yang tersisa, kondisinya sangat berbahaya terlebih dengan masuknya musim penghujan. Beberapa pengunjung saat ditanya mengenai Taman dan kondisi Askes jalan setempat oleh tim Diary.co.id memberikan pernyataan. “Saya sering kemari, suasananya enak, sejuk, santai bahkan ada kerja kelompok kami larinya kesini. Masalah jalan itu kayaknya udah lama sekitar satu tahunan tapi tidak separah sekarang, sampai sekarang belum diperbaiki juga dan sekarang yang ambrol makin lebar mba, ya harapan kami segera diperbaiki biar kami tidak takut lewatnya,” ujar Retno (21) mahasiswa, Kamis(14/11/2019). “Harapan saya kondisi jalan seperti ini harus diperbaiki, Pemerintah turun tangan dan segera menanganinya supaya yang mau datang kesini Nyaman dan tidak terganggu,” ucap Dian (22) mahasiswa. Masyarakat meminta kepada Pemerintah khususnya Dinas terkait untuk…

Tag Pemkot metro