Memasuki MT1 Kota Metro, Hasil Panen Ditargetkan Mencapai 5,8 Ton

Dok
Dok

DIARY.CO.ID – Musim Tanam I (MT1) dikota Kota Metro, Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) menargetkan hasil padi mencapai 5,8 Ton dengan sasaran tanam seluas 2.980 Hektare.

Memasuki (MT1) Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) menghimbau petani untuk menggunakan benih yang berkwalitas, mempersiapkan lahan yang baik dan menggunakan alat pertanian yang mempuni.

Wiji selaku Sekretaris Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Peternakan (DKP3) memaparkan, Kota Metro mendapat jatah pasokan air hingga bulan Mei. Serta merekomendasikan petani menggunakan benih jenis Inpari 32 dan 42.

“Sementara ini yang masih diminati petani adalah padi jenis Ciherang dan benih tersebut sudah menjadi unggulan selama berpuluh-puluh tahun yang secara karakteristik jika ditanam terus makan akan mengalami penurunan. Dan menurut hasil dilapangan melalu MT III benih Inpari 32 dan 42 hasilnya jauh lebih bagus daripada benih Ciherang, maka kami merekomendasikan petani menggunakan benih Inpari,” paparnya Kamis (27/02/20).

Wiji juga mengatakan dalam penggunaan benih dan pupuk diminta kepada petani untuk melapor kepada penyuluh untuk mendapatkan pendampingan dalam hal aspek budidaya, terutama dalam penggunaan pupuk jangan sembarangan menggunakan pestisida.

Tambahnya ia mengatakan, untuk Kota Metro tidak mendapat musim Gadu (musim tanam pada bulan kemarau) dikarenakan untuk perairan akan berhenti pada 16 Mei. Harapanya MT1 petani dapat memanfaatkan air secara maksimal sehingga mendapatkan hasil yang baik sehingga bisa menyentuh angka yang telah ditargetkan dari Provinsi.

“Sudah dihimbau kepada masyarakat bahwa tidak akan ada musim Gadu dikarenakan ada pekerjaan rehab berat di kali Batanghari dan aliran air akan di stop pada tanggal 16 Mei, tanaman padi merupakan tanaman yang butuh air, maka diminta kepada semua petani untuk memanfaatkan fasilitas yang ada sehingga mendapatkan hasil yang memuaskan,” tandasnya. (Putri)

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*