
DIARY.CO.ID – Djohan yang merupakan ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat datangi sekretariat dalam rangka pengambilan Berkas Pendaftaran untuk mengikuti penjaringan Bakal Calon Walikota di Pilkada mendatang, Selasa(28/01/20).
Berdasarkan ketentuan dalam mengadakan Pilkada, semua DPC wajib membuka penjaringan. Berdasarkan dengan itu DPC Partai Demokrat membuka penjaringan seluas-luasnya untuk Balon Walikota dan Wakil Walikota.
“Saya sendiri walaupun ketua, saya mau nyalon jadi harus tetap mengambil jadi harus sesuai dengan ketentuan yang ada, sama rata tidak ada perbedaan-perbedaan,” ujar Djohan kepada awak media.
Latar belakang Djohan kembali ikuti Pilkada tahun ini karena ada permintaan masyarakat untuk kembali memimpin namun tidak duduk di nomer dua.
“Saya mengikuti pemilu selama tiga tahun berasal dari PNS dan posisi saya sekarang sebagai ketua partai. Ada kerabat saya, masyarakat saya meminta untuk kembali menyalon tetapi tidak di nomer dua, dan sayapun juga tidak mau karena saya sudah dua kali wakil dan tahun ini saya meyalon sebagai Walikota untuk memaksimalkan pengabdian saya,” terangnya.
Apabila Djohan terpilih maka akan memaksimalkan Metro baik dari segi Pemerintahan maupun pemberdayaan masyarakat. Pihaknya siap berpasangan dengan siapapun namun dengan syarat satu tujuan, visi, dan misi.
Fahmi Ketua penjaringan DPC Demokrat menyampaikan bahwasanya untuk pendaftaran sangat terbuka untuk semua calon hingga 01 Februari.
“Kami sangat terbuka bagi semua calon yang ingin mendaftar di partai Demokrat, tidak ada perbedaan bahkan Ketua Kami sendiri harus mengikuti prosedur dan diterima dengan baik, kita buka dari 24 Januari – 01 Februari dan untuk pengambilan formulir 24 Januari- 05 Februari,” tandasnya. (Putri)