Bandar Lampung – Gubernur Lampung diwakili Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Kusnardi membuka Acara Bimbingan Teknis Aplikasi Kartu Petani Berjaya berbasis elektronik (e-KPB) bagi Mahasiswa Duta e-KPB Penerima Program Beasiswa e-KPB di Hotel Swiss Bell, Kamis (2/11/2023).
Mahasiswa pertanian memiliki peran penting dalam mentransfer pengetahuan tentang e-KPB kepada masyarakat petani yang memiliki keterbatasan dalam memahami informasi dan teknologi. Sehingga diharapkan melalui Bimbingan Teknis ini para mahasiswa penerima beasiswa e-KPB dapat menjadi duta e-KPB mewakili Pemerintah Provinsi Lampung untuk dapat mentransfer pengetahuan dengan bahasa yang mudah dipahami oleh para petani.
Gubernur Lampung dalam sambutan tertulis yang disampaikan oleh Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan menyampaikan bahwa Menteri Pertanian RI telah menegaskan Provinsi Lampung sebagai Lokomotif pembangunan Pertanian Indonesia, yang antara lain memiliki fungsi sebagai penyedia pangan nasional, penyedia bahan baku industri, dan penyeimbang pembangunan sektor-sektor lainnya.
Hal ini didasari bahwa Lampung memiliki banyak potensi komoditi unggulan dalam bidang pertanian, antara lain: padi, kopi, kakao, lada, kelapa sawit, tebu, kelapa
dan lain-lain. Komoditi-komoditi tersebut telah memenuhi kebutuhan pasar lokal, menyumbang kebutuhan nasional, dan ekspor ke berbagai negara.
“Saya telah menetapkan beberapa Program utama pembangunan sub sektor pertanian dengan sasaran peningkatan kesejahteraan masyarakat, salah satunya Program Kartu Petani Berjaya,” ucapnya.
Aplikasi Kartu Petani Berjaya berbasis elektronik (e-KPB) ini merupakan solusi baru dalam administrasi dan pengelolaan data petani. Dengan aplikasi ini, petani dapat mendaftar, mengakses informasi program pemerintah, melakukan pemesanan input pertanian, dan terhubung dengan layanan perbankan secara lebih efissen. Ini
semua bertujuan untuk memberikan kemudahan akses dan meningkatkan kesejahteraan petani.
Gubernur berpesan kepada para Mahasiswa Duta e-KPB Penerima Beasiswa Program e-KPB, bahwa mereka memiliki peran yang sangat penting dalam memperkenalkan aplikasi ini kepada masyarakat.
“Kalian adalah suara yang membawa pesan-pesan penting mengenai manfaat dan kegunaan aplikasi e-KPB. Melalui kerja keras dan keahlian kalian, kami yakin
pesan tersebut akan sampai kepada seluruh lapisan masyarakat,” pesannya.
Gubernur berharap agar mahasiswa dapat menjadi penghubung yang membantu mengatasi kendala dan mengumpulkan umpan balik dari petani terkait penggunaan aplikasi ini. Pengalaman dan masukan dari para duta e-KPB menjadi hal yang berharga untuk terus meningkatkan dan mengembangkan aplikasi ini agar sesuai dengan kebutuhan dan harapan petani.
“Teruslah belajar dan tingkatkan pengetahuan anda tentang aplikasi ini, serta carilah kesempatan untuk berinterkasi dengan petani secara langsung,” ungkapnya.
“Jadilah sumber inspirasi bagi petani dan dorong mereka untuk mengadopsi teknologi ini demi berkelanjutan dan kemajuan pertanian kita,” pungkasnya. (Dinas Kominfotik Provinsi Lampung).
Leave a Reply